Selasa, 18 Juni 2013

Geletar Rindu

Sepenggal rindu menyelinap dalam hening pagi
yang belum sempat aku tawarkan pada tegukan kopi pertama
kala embum masih menepi
lalu hanya tercipta sembulan asap dari aroma yang ada

Sepenggal rindu teramat menyayak dalam kelu hati
yang belum sempat terobati dalam duka
akan kenangan semalam yang belum beranjak pergi
lalu hanya kamu yang bisa membuat aku ragu

Sepenggal rindu yang ada hanya nuansa akan rupa
Sepenggal rindu yang ada hanya kamu yang ingin ku raba
Sepenggal rindu padamu, hanya sekilas segumpal selaksa hendak bermuara.
dan inilah sepenggal rindu yang hanya bisa kurawikan dalam kata

Cikembar, Juni 2013