Kamis, 16 Desember 2010

Catatan di KM.25


Ternyata tiba juga di batas dari perjalanan ini. Tepatnya di kilometer 25 ini, aku coba merenung sejenak akan semua perjalanan yang sudah kutempuh sejauh ini.

Ada banyak cerita sepanjang berlalunya setiap titian perjalanan ini. Aku sering menyebutnya ini sebuah serenade. Walau pada intinya aku tak begitu mengerti akan segala perihal makna kata. Begitu panjang perjalanan ini, setelah selang sehari dari KM. 25, kini aku ada disekitar KM. 25 lebih satu hari. Sekiranya aku masih sanggup menjalani semua ini, rasanya aku ingin terus berjalan mencapai tapal batas akhir dari perjalanan ini. Namun, tentunya saat ini aku tak mau sendiri (menjalani perjalanan ini).

Ada beberapa catatan penting yang ingin aku ceritakan pada cerita ini. Tentang setiap rupa cerita disepanjang perjalanan menuju KM. 25 ini.

Januari:

Awal tahun, biasanya diisi dengan resolusi baru untuk menyambut setahun ke depan yang penuh dengan obsesi dari segala pinta diri. Di bulan Januari ini pula aku mulai sibuk dengan segala aktivitas yang berkaitan dengan perjalanan studi. Di bulan ini, aku mulai menggapai asa untuk bisa melanjutkan studi ke Universitas Indonesia. Universitas impian dan cita-cita hampir sebagian orang menginginkan untuk menempuh studi di sana. Perjalanan pun berjalan sesuai rencana.

Februari:

Di bulan ini, deru aktivitas sedang dalam puncaknya. Alhamdulillah, dari semua pekerjaan di KM. 24 dapat aku lalui dengan lancar. Terasa sekali pada bulan ini aku rindu serupa sosok yang bisa menemaniku saat jenuh melanda. Namun, belum ada dia.

Maret:

Perjalanan di KM. 24 sudah mencapai seperempat perjalanan menuju KM. 25. Pada bulan inilah banyak sekali cerita yang sangat menyenangkan. Di penghujung perjalanan, akhirnya aku menemukannya. Ya, sosok yang selama ini aku rindukan untuk mencinta. Saat inilah saat-saat yang paling bahagia dalam perjalanan di KM. 24, sosok itu mulai menemaniku disetiap perjalanan ini. Akhirnya aku berdua dalam perjalanan menuju KM.25.

April, Mei, Juni:

Entah mengapa tiga bulan berlalu sangat cepat. Rasanya baru kemarin aku mulai melangkah untuk melanjutkan setiap perjalanan. Di Bulan-bulan ini aku sudah berada di setengah perjalanan di KM.24. Perjalanan yang tentunya aku lalui berdua denganmu. Dan dirinya terus mendekat seiring berubahnya cuaca di luar sana, aku semakin sering memeluknya dan member sedikit kenikmatan bercinta dan mencintai.

Juli:

Di bulan Juli ini, aku mulai disibukkan dengan sebuah keinginan untuk membahagiakan dirinya. Tepatnya di bulan ini, ada pergantian usia yang akan kita lewati. Usiamu yang berganti dan ada aku yang menemanimu melewatinya yang tentunya menjadi ‘kita’. Senang rasanya bisa melewati pergantian waktu tersebut bersamamu.

Ada kado spesial yang aku titipkan seiring satu kecupan manis yang selalu kuberi untukmu.

Perajalanan ini sudah mencapai titik di KM. 25. Ada banyak kejutan yang diberikan Tuhan untukku, setelah berbagai rintangan, hambatan, dan kegagalan. Benar, kegagalan hari ini merupakan kesuksesan yang tertunda. Dan akhirnya aku bisa meraihnya. Denganmu ‘aku bahagia’, dan aku mulai lembaran baru untuk meniti asa mencapai kemaslahatan ilmu diri.

:saat ini dalam perjalanan menuju (kembali ke rumah) Bandung…

Tidak ada komentar: